SUKSES! Beli Properti tanpa Modal, malah dapat Modal
Walaupun baru selesai mengikuti workshop Properti, JREI Property Cash Machine di akhir bulan Maret, action alumni yang satu ini memang spektakuler. Dalam jangka waktu kurang dari 3 bulan, Pak O.Indro sudah berhasil mengakuisisi 2 properti yang nilainya hampir 3 Milyar dan sekarang sedang dalam proses
mengakuisisi propertinya yang ke 3, sehingga jika berhasil maka keseluruhan aset
mengakuisisi propertinya yang ke 3, sehingga jika berhasil maka keseluruhan aset
properti yang berhasil di akuisisinya setelah mengikuti workshop Properti JREI lebih dari 5 Milyar, hanya dalam waktu yang sangat singkat, 3 bulan saja.
Saya sangat senang, bangga dan bahagia melihat kesuksesan para alumni dari workshop properti JREI, karena memang itulah tujuan saya semula mengadakan pelatihan properti ini, agar semua ilmu yang diajarkan selama 2 hari dapat merubah mindset orang dalam melakukan investasi real estate atau propertisecara cepat, mudah, aman dengan resiko/modal sedikit mungkin atau tanpa modal, bahkan kalau bisa malahan beli real estate atau properti dapat uang. Karena salah satu arti kesuksesan bagi saya adalah ketika saya berhasil membantu orang lain mencapai impian mereka.
Pada waktu sharing rahasia kesuksesannya yang spektakuler di hadapan 37 orang peserta workshop properti JREI di Jakarta kemarin tgl 14-15 Juni 2008, pak O.Indro mengatakan bahwa faktor keberhasilannya dikarenakan, yang pertama adalah langsung action, hunting hot deal di lapangan, setelah selesai mengikuti workshop. Yang kedua adalah, 110% menerapkan ilmu yang diajarkan. Lho kok 110%, iya benar….., 100% ilmu properti yang didapat di workshop properti, ditambah 10% kreatifitas di lapangan. Yang ketiga adalah dukungan moril dari seorang coach/mentor (ah jadi Ge…er.. nih), tapi memang begitulah kenyataannya, seperti yang selalu dikatakan oleh Robert T Kiyosaki, “Sukses akan lebih mudah kita raih, jika kita mempunyai seorang mentor”
Memang benar apa yang di katakan pak O.Indro, pada waktu kita hunting hot deal di lapangan, selain ilmu yang sudah didapat dari JREI, juga diperlukan kreatifitas dan kejelian melihat hal hal yang dapat kita ubah untuk menambah cashflow properti tersebut. Karena terkadang hot deal yang kita temukan cashflownya negatif, sehingga diperlukan trik dan kreatifitas tambahan agar cashflow dari properti yang kita akuisisi menjadi cashflow positif. Dan trik trik itu saya ajarkan pada semua peserta workshop properti JREI.
Dan memang itulah yang pak O.Indro terapkan, karena properti pertama yang di akuisisinya adalah sebuah ruko dengan bisnis restaurant diatasnya yang sudah berjalan 6 tahun, pak O.Indro menerapkan trik dan strategi yang diajarkan di workshop properti JREI untuk menaikkan omset restaurantnya berkali lipat.
Pada property kedua pak O.Indro berhasil mendapatkan cashback yang lumayan besar nilainya sekitar 300 jutaan, beliau juga melakukan beberapa strategi yang membuat cashflow dari properti tersebut naik menjadi 200%.
Nah mari kita nantikan sambil berdoa agar proses akuisisi property pak O.Indro yang ke tiga berjalan lancar, sehingga pak O.Indro dapat sharing kembali pada workshop properti JREIyang akan datang dan menjadi inspirator bagi rekan rekan alumni JREI yang lain. Oh ya, sedikit bocoran, property ke tiga yang akan pak O.Indro akuisisi adalah sebuah gedung dengan bisnis yang sudah berjalan diatasnya, yaitu bisnis pendidikan. Dan ini membuktikan bahwa ilmu yang yang diajarkan workshop properti JREI bisa diterapkan tidak hanya pada properti hunian, tapi juga properti komersial.
Pak O.Indro adalah salah satu dari beberapa alumni workshop properti JREI yang sudah berhasil. Karena kemarin saya baru saja pulang dari Banjarmasin untuk survey sebuah penawaran hot deal property yang sangat menarik, dan saya sempat bertemu dengan pak Yusuf, salah seorang alumni pelatihan di Jogya bulan lalu 17-18 Mei 2008, yang juga sama spektakulernya dengan pak O.Indro, karena belum sebulan sudah berhasil membeli sebuah properti seharga 500 juta dan mendapat cash back 400 jutaan, karena kredit yang dikucurkan oleh bank senilai 900 juta. Dan pak Yusuf juga mengatakan kesuksesannya adalah 100% hasil dari menerapkan ilmu yang diajarkan selama 2 hari di workshop properti, JREI Property Cash Machine workshop.
Dan dalam waktu dekat ini, saya yakin akan segera menerima kabar gembira dari beberapa alumni JREI lainnya, karena mereka saat ini sedang pada tahap coaching intensif dengan saya pribadi dalam proses akuisisi properti dan pembiayaan perbankannya.
Selamat pak O.Indro dan pak Yusuf, anda berdua memang layak dapat Bintang! Two Tumbs Up for both of You!